Thursday, April 27, 2017

Ciamis.
Tiga puluhan peserta yang merupakan kumpulan perangkat desa se Kecamatan Cipaku berasal dari 13 desa yang ada, tampak serius mengikuti  Pelatihan RAB Desain di Aula Desa Muktisari Cipaku, Selasa 4/4/2017.
Kegiatan ini di gagas oleh Pendamping Profesioanal yang ada di kecamatan Cipaku , Kabupaten Ciamis. Meski pun di wilayah ini tidak ada Pendamping Teknis Insfrastruktur, akan tetapi hal itu tidak menyurutkan semangat Pendamping Profesional di daerah ini untuk memfasilitasi pelatihan teknis yang sangat di butuhkan oleh pihak desa.
Perlu di ketahui, bahwa Pendamping Profesional yang bertugas di Cipaku hanya ada 2 Pendamping Desa Pemberdayaan (PDP), dan 4 orang Pendamping Lokal Desa (PLD). Pelatihan ini merupakan bagian dari kegiatan yang biasa di lakukan oleh para Pendamping Profesional dalam bertugas di lapangan.
Mengingat terbatasnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang secara khususnya di bidang teknik. Maka PDP dan PLD di kecamatan Cipaku berinisiatif menggagas Pelatihan RAB Desain yang melibatkan unsur perangkat desa sebagai peserta nya. Untuk merealisasikannya maka di undanglah Tenaga Ahli Infrastruktur Desa (TA ID) Kabupaten Ciamis, Tedy Turmansah, ST sebagai nara sumber pada kegiatan tersebut.
Pendamping Desa adalah Tenaga Pendamping Profesional yang di tugaskan oleh Kemendesa dan PDTT untuk melakukan tindakan pemberdayaan masyarakat melalui asistensi, pengorganisasian, pengarahan dan fasilitasi Desa.
Mengacu pada Peraturan Bupati No 3 tentang Pedoman Teknis Kegiatan Yang Dibiayai Dana Desa Tahun 2017, “ kami selaku Pendamping Desa di kecamatan Cipaku merasa perlu diadakannya fasilitasi peningkatan kapasitas perangkat desa, dalam hal ini mengenai materi RAB”, sebagaimana yang di sampaikan oleh Engkun Kunandar Koordinator  PD di Cipaku sekaligus inisiator kegiatan tersebut.

Hal senada juga di ungkapkan oleh Dedi yang akrab di sapa Abah, PLD yang wilayah tugasnya meliputi Desa Jalatrang, Sukawening, Muktisari dan Pusakasari. “Yang menjadi alasan bagi kami untuk melaksanakan kegiatan ini adalah, bahwa kami khawatir kalau dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur perangkat desa tidak di dukung oleh kemampuan dasar teknis. Maka pekerjaan dapat terbengkalai atau bahkan menyalahi standar kualitas yang di harapkan”.
Meskipun dengan waktu yang cukup pendek, kegiatan tersebut disambut baik oleh Kabid Pembangunan Kec Cipaku Ibu Yupi, hal itu diamini oleh salah seorang peserta dari Kapala Seksi Kesejahteraan Desa Buniseuri Bapak Engkus Kusmana.
Bahkan engkus kusmana juga menambahkan, “bahwa kegiatan seperti ini sangat membantu mengurangi beban yang di pikul oleh perangkat desa”.  “Seperti yang kita ketahui bersama bahwa pekerjaan yang harus di selesaikan oleh desa sangatlah banyak, apabila tidak diantisipasi dengan baik maka aka ada beberapa pekerjaan yang terbengkalai, oleh karena itu sekali lagi kami tegaskan bahwa pelatihan semacam ini sangat membantu kami dalam menyelesaikan pekerjaan di lapangan’, puskasnya.





No comments:

Popular Posts